Showing posts with label Tips & Trik. Show all posts
Showing posts with label Tips & Trik. Show all posts

Friday, November 10, 2017

Bagi pengguna Apache setia atau yang ingin migrasi, silakan simak uraian singkat kami berikut ini.

PERSIAPAN AWAL

Seperti biasa, pastikan sistem operasi Ubuntu Anda telah memiliki versi terkini. Silakan lakukan perbaruan dengan perintah:
apt-get update

INSTALLASI

Harap perhatikan perintah installasi dengan cermat. Gunakan “apache2”, bukan “nginx”. Sesuaikan dengan contoh kami berikut ini:
apt-get install apache2 php5 php5-mysql mysql-server mysql-client

KONFIGURASI Apache2

Secara default file konfigurasi Apache2 terletak di direktori /etc/apache2/Apache2.conf. Buka/edit lalu tambahkan script di bawah ini:
Include /etc/apache2/site-enabled/*

KONFIGURASI MySQL

MySQL akan meminta kata sandi untuk root pada MySQL. Silakan masukkan perintah berikut untuk membuat akses root dan password sebagai kata sandinya:
mysql -u root -p password

Kemudian buat sebuah user MySQL lain sebagai pengguna dengan penyesuaian akses, dan juga sebagai pembeda dengan root.
create user 'user'@'localhost' identified by 'passworduser';
flush privileges;

INSTALL PHPMYADMIN

Secara default, package phpMyAdmin telah tersedia di repository Ubuntu tanpa harus memperbarui. Maka Anda sudah dapat memasangnya langsung dengan perintah:
apt-get install phpmyadmin

MEMBUAT APACHE2 DENGAN VIRTUALHOST

Langkah pertama adalah membuat sebuah user dan berikan hak akses. Ikuti perintah kami:
adduser namauser
chmod 755 /home/namauser

Kemudian buat public_html dan file php-nya
mkdir public_html
vi public_html/info.php

Lalu buka/edit file info.php dan tambahkan baris perintah:
<? echo "Ini Untuk domain virtualhost"; ?>

SImpan dan keluar. Tahap selanjutnya adalah mengaktifkan module userdir.
cd /etc/apache2/mods-enabled
ln -s /etc/apache2/mods-available userdir.conf userdir.conf
ln-s /exc/apache2/mods-available userdir.load userdir.load
Buat file vhost-nya di direktori /etc/apache2/sites-available/vhost, kemudian masukkan perintah ini:
<VirtualHost no_ip:80>
ServerName example.com
ServerAlias www.example.com
DocumentRoot /home/namauser/public_html
</VirtualHost>
Kemudian buat link file di /etc/apache2/sites-enabled
cd /etc/apache2/sites-enabled
ln -s /etc/apache2/sites-available/vhost vhost

RESTART SERVICE

Jalankan ulang layanan Apache dan MySQL untuk mengimplementasi pembaruan. Dari sini seharusnya web server Anda telah siap beroperasi.
service Apache2 restart
service mysql restart

Thursday, October 19, 2017

Pada postingaan kali ini saya akan membahas tentang cara import file SQL besar yang lebih dari limit size di PhpMyAdmin bila tetap di import akan selalu failed / gagal, hal ini saya alami ketika mendapatkan project remote  di sebuah perusahaan swasta yang ada di cikarang - bekasi, bila anda mengalami hal tersebut nah postingan ini wajib anda baca sampai selesai, oke langsung saja kita mulai step by step pembahasannya seperti berikut ini :

1. Buka control panel xampp, kemudian matikan (stop) Apache dan MySQL, seperti gambar di bawah ini:


2. Bukalah file config.inc.php yang ada di direktory C:/xampp/phpMyAdmin/config.inc.php lihat gambar di bawah ini untuk lebih jelas :



3. Kemudian silahkan anda editfile config.inc.php menggunakan notepad ++ atau yang lainnya dan tambahkan code berikut di bawah kode $i++;

$cfg['UploadDir'] = 'upload';
$cfg['ExecTimeLimit'] = 0;

untuk lebih jelas silahkan lihat gambar berikut ini :


4. Setelah itu buatlah sebuah folder di direktori C:/xampp/phpMyAdmin/ dengan nama upload seperti gambar di bawah ini :



5. Kemudian silahkan anda copy file sql besar yang akan di import dan pastekan di folder upload di direktori C:/xampp/phpMyAdmin/upload.

6. Setelah itu buka control panel xampp dan aktifkan kembali Apache juga MySQL dengan mengklik tombol start di control panel xampp.

7. Buka phpMyAdmin, pilih file SQL yang akan di import pada database, pilih pilihan pilih dari direktori unggah upload/ pada web server, untuk lebih jelas silahkan lihat gambar di bawah ini :


Selamat anda telah berhasil mengimport file SQL besar ke database di phpMyAdmin, semoga tutorial ini bisa bermanfaat dan berguna, demikian tutorial singkat tentang Cara Upload atau Import File SQL Ukuran Besar di phpMyAdmin, semoga bisa membantu anda dalam menyelesaikan project, tugas, ataupun untuk pembelajaran, selamat mencoba.

Wednesday, January 25, 2017

Belum lama ini, beberapa kawan menanyakan melalui halaman Facebook saya mengenai USB 3.0. Mereka ingin mengetahui bagaimana cara mengecek dukungan USB 3.0 pada komputer Windows. Sebelum melanjutkan, tujuan dikembangkannya USB 3.0 adalah untuk mempercepat transfer data sehingga dapat menghemat waktu Anda ketika menyalin dokumen dari PC ke flashdisk / hard disk. USB 3.0 diklaim mampu menyalin data hingga 5 Gbit/s atau setara dengan 625 MB/s (sebagai perbandingan, SATA3 memiliki transfer rate 6 Gbps / 750 MB/s). Dengan kecepatan tersebut, USB 3.0 berarti sudah unggul sepuluh kali lipat ketimbang USB 2.0 standar.
Langsung saja, berikut adalah cara paling mudah untuk mengecek dukungan USB 3.0 pada komputer Windows.

Cek dukungan USB 3.0 pada PC Windows

Cara paling mudah dan cepat untuk mengecek dukungan USB 3.0 adalah dengan menggunakan Device Manager. Di Device Manager, buka bagian USB Controllers dan cari perangkat dengan label xHCI atau eXtensible Host Controller. Berikut adalah langkah jelasnya.
Langkah 1: Buka Device Manager. Salah satu cara paling mudah untuk membuka Device Manager adalah dengan cara mengetik device manager pada Start Menu.
Membuka Device Manager di Windows 10
Langkah 2: Setelah jendela Device Manager terbuka, cari USB Serial Bus controllers dan klik dua kali.
Langkah 3: Disini, jika mainboard Anda sudah mendukung USB 3.0, maka akan muncul item dengan embel-embel “xHCI” atau “eXtensible Host Controller“. Lihat gambar di bawah ini untnuk lebih jelasnya.
Device Manager - USB Serial Bus controllers
Device Manager – USB Serial Bus controllers
Mudah bukan? Jika komputer Anda juga terdapat item seperti yang terlihat pada gambar di atas, maka sudah dapat dipastikan motherboard Anda sudah mendukung USB 3.0. Namun sayangnya, hingga saat ini baru Windows 8/8.1 dan Windows 10 yang mendukung USB 3.0. Jika Anda berencana untuk menggunakan Windows 7, maka Anda harus mengunduh aplikasi tambahan untuk mengaktifkan USB 3.0

Pesan kesalahan “USB Device Not Recognized” akan muncul ketika Windows 10 gagal mengenali perangkat USB yang tersambung ke komputer. Meskipun saat ini belum ada cara yang pasti untuk mengatasi hal tersebut, namun Anda dapat mencoba salah satu cara di bawah ini untuk memperbaikinya. Selain untuk Windows 10, cara ini juga berlaku untuk Windows 8.1.
USB Device Not Recognized
USB Device Not Recognized
Cara 1: Restart PC Windows Anda
Sering kali, dengan cara merestart komputer dapat mengatasi berbagai masalah Windows. Jadi, sebelum Anda melanjutkan ke langkah selanjutnya, ada baiknya Anda merestart komputer Anda terlebih dahulu. Dan jangan lupa untuk menyimpan semua pekerjaan Anda sebelum merestart komputer.
Sebelum klik Restart, saya menyarankan agar Anda mencabut perangkat USB terlebih dahulu agar nantinya perangkat tersebut dikenali ulang.
Cara 2: Cabut PC dari stop kontak dan sambungkan kembali dalam 15 menit
Cara ini mungkin terlihat konyol, namun beberapa pengguna Windows yang mendapat pesan error “USB Device Not Recognized” dapat kembali menggunakan perangkat USB mereka setelah menggunakan cara ini. Sebelum Anda mencabut kabel power supply dari stop kontak, pastikan Anda sudah mematikan komputer Anda dengan benar dengan shutdown terlebih dahulu. Tunggu 10 hingga 15 menit sebelum Anda kembali menyambungkan kabel listrik ke power supply.
Cara 3: Sambungkan perangkat USB ke port lain
Cara ketiga ini mungkin tidak selalu berhasil, namun tidak ada salahnya Anda mencoba slot USB lain ketika mendapat pesan error “USB Device Not Recognized”. Jika Anda sedang menggunakan komputer, saya menyarankan agar mencoba port USB yang terletak di belakang (karena terhubung langsung ke main board).
Cara 4: Update driver USB
Kemungkinan lainnya adalah karena driver USB untuk PC Anda sudah usang. Untuk memperbaruinya, ikuti langkah mudah di bawah ini.
Langkah 1: Buka Device Manager dengan cara mengklik kanan tombol Start lalu klik opsi Device Manager.
Langkah 2: Klik ganda Universal Serial Bus controllers dan lihat apakah terdapat perangkat USB dengan label unknown. Jika ada Unknown USB device, klik kanan pada perangkat tersebut dan klik Update Driver Software. Klik Search automatically untuk memperbarui driver secara otomatis.
Update Driver USB Device Manager
Update Driver USB Device Manager
Cara 5: Update driver Generic USB Hub(s)
Selain karena driver perangkat itu sendiri, kerusakan “USB Device Not Recognized” juga dapat disebabkan karena driver USB Hub sudah usang. Untuk memperbarui driver USB Hub(s), ikuti langkah di bawah ini.
Langkah 1: Buka Device Manager sekali lagi. Lebarkan opsi Universal Serial Bus controllers untuk melihat Generic USB Hubs yang tersedia.
Langkah 2: Klik kanan pada opsi pertama Hub yang Anda temukan dan klik Update Driver Software. Klik Browse my computer for driver software, klik Let me pich from a list of device drivers on my computer, pilih Generic USB Hub, terakhir klik tombol Next.
Update Driver Software Device Manager
Update Driver Software Device Manager
Dalam beberapa detik seharusnya Anda akan melihat pesan “Windows has successfully updated your driver software”.

Setiap pengguna PC pasti memiliki satu atau lebih USB Flashdisk/Flash Drive. Flashdisk sering kali digunakan untuk menyimpan dan menyalin data antar komputer, menginstall dan menjalankan sistem operasi Windows, tempat penyimpanan aplikasi portable, mengunci komputer, dan banyak lagi.
Bagi Anda yang sering menggunakan flashdisk pasti pernah mengalami masalah error “The disk is write-protected. Remove the write-protection or use another disk” ketika akan menyalin data ke USB flashdisk. Error tersebut muncul ketika Anda akan menyalin sesuatu ke USB Flashdisk.
The disk is write-protected. Remove the write-protection or use another disk
The disk is write-protected. Remove the write-protection or use another disk
Tombol Try Again yang ada pada layar Anda sama sekali tidak berguna, karena setiap kali Anda meng-klik tombol tersebut, error yang sama akan muncul kembali.
Jika Anda juga sedang bermasalah dengan flashdisk Anda seperti yang telah digambarkan diatas pada sistem operasi Windows 10, Windows 8.1, atau Windows 7, Anda dapat dengan mudah mengatasi error tersebut, dan membuat flashdisk Anda kembali dapat digunakan untuk menyimpan data dengan langkah-langkah yang akan saya sampaikan dibawah ini.
Salah satu metode dibawah ini seharusnya dapat membantu Anda untuk mengatasi error “The disk is write-protected. Remove the write-protection or use another disk” pada USB flashdisk Anda. Sebelum memulai, sebelumnya pastikan usb flashdisk Anda tidak dalam posisi terkunci, karena beberapa flashdisk yang ada di pasaran memiliki fitur penguncian agar flashdisk tidak dapat digunakan untuk menulis data.

Metode 1: Mengatasi Error Write Protected

Langkah 1: Buka Registry Editor. Untuk membuka Registry Editor tekan tombol logo Windows + R pada keyboard Anda secara bersamaan, dan ketik “regedit” (tanpa tanda petik). Klik “Yes” jika ada nofikasi UAC (User Account Control) yang keluar.
Buka Regedit
Buka Regedit
Langkah 2: Setelah Registry Editor terbuka, cari key berikut:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
Regedit Key
Regedit Key
Langkah 3: Pada panel sebelah kiri, pada bagian Storage Key, cek apakah terdapat StorageDevicePolicies. Jika tidak, buat key tersebut dengan cara klik kanan pada Storage Key (lihat gambar) => Klik New => Klik Key. Ketikan StorageDevicePolicies sebagai nama key tersebut.
Membuat Key Regedit
Membuat Key Regedit
Langkah 4: Klik pada StorageDevicePolicies di panel sebelah kiri.
Langkah 5: Pada bagian kanan, klik kanan pada area yang kosong (lihat gambar) => Klik New => Klik DWORD (32-bit). Rename key tersebut menjadi WriteProtect dan ubah nilai default-nya menjadi 0 dengan cara klik ganda pada key tersebut dan masukan angka 0 pada bagian value.
Buat Key Regedit
Buat Key Regedit
Buat DWORD Regedit
Buat DWORD Regedit
Langkah 6: Masukkan kembali USB flashdisk Anda. Dan selamat! USB flashdisk Anda seharusnya sekarang sudah dapat digunakan untuk menyimpan kembali.

Metode 2: Menghilangkan Error Write Protected

Jika metode diatas gagal, Anda dapat menggunakan Command Prompt untuk menghilangkan atribut flashdisk Anda. Berikut adalah bagaimana caranya.
Langkah 1: Buka Command Prompt as administrator (wajib) dengan cara klik kanan Command Prompt lalu klik Run As Administrator.
Langkah 2: Pastikan flashdisk Anda sudah tertancap ke komputer, dan masukan perintah berikut.
Diskpart
List Disk
Diskpart
Diskpart
Ketika daftar disk muncul, catat nomor disk flashdisk Anda. Cara mengidentifikasinya, lihat pada bagian size, cocokan dengan kapasitas flashdisk Anda.
Langkah 3: Masukkan perintah berikut:
Select Disk X
Pada perintah diatas, ganti X dengan nomor flashdisk yang ada pada langkah sebelumnya, Contoh: “Select Disk 1” (tanpa petik). Lalu masukkan perintah berikut:
Attributes Disk Clear Readonly
Attributes Disk Clear Readonly
Attributes Disk Clear Readonly
Langkah 4: Tutup jendela Command Prompt dan cabut USB flashdisk Anda. Tunggu sekitar 5 detik, lalu masukkan kembali flashdisk Anda. Kini seharusnya flashdisk Anda sudah dapat digunakan untuk menulis kembali.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat.

Microsoft secara resmi mengumumkan bahwa tanggal 29 bulan Juli tahun ini menjadi waktu peluncuran dari Windows 10. Bersamaan dengan hal itu, Microsoft juga berjanji akan tetap memberi dukungan untuk para pengguna dari Windows 7, Windows 8, dan Windows 8.1. Hal ini berarti bahwa update atau pembaharuan secara gratis akan diberikan kepada para pengguna Windows baik itu yang asli maupun yang versi bajakan. Jika dibandingkan dengan pengguna versi bajakan, para pengguna asli akan mendapatkan update secara lebih mudah.
Windows 10
Windows 10
Untuk mendapatkan update dengan mudah, pengguna Windows harus memesannya terlebih dahulu, sebelum Windows 10 benar-benar resmi diluncurkan. Adapun syarat dan ketentuannya yaitu Anda harus memiliki alamat surat elektronik (email) yang masih aktif, dan telah melakukan update pada sistem operasi Windows. Jika Anda termasuk dalam kategori pengguna baru, apabila Anda memiliki lisensi dari Windows 7, 8, atau 8.1, maka Anda juga dapat memesan update Windows 10 yang Anda inginkan.

Proses Upgrade Windwos 10 Secara Gratis

Upgrade Windows 10
Upgrade Windows 10
Melakukan pembaharuan melalui salinan Windows 10 ini sangatlah mudah dan sederhana. Anda hanya perlu untuk mengikuti secara rinci setiap langkah di bawah ini:
Untuk Pengguna Windows 8
1. Pada pengguna Windows 8, klik tombol “Windows key+C -> Settings -> Change PC Settings“.
2. Lalu selanjutnya klik “Update and recovery” yang terletak di sebelah kiri pada jendela windows.
3. Jika langkah di atas sudah dilakukan, kemudian tekan tombol “download” atau “install” untuk memulai proses update PC/komputer/laptop Anda.
Untuk Pengguna Windows 7
1. Pada Windows 7, langkah awal yaitu Anda harus menuju ke “Control Panel“. Lalu carilah “Windows Update“.
2. Selanjutnya pada jendela sebelah kiri, klik tombol “Check for updates“.
3. Kemudian pilih seluruh update yang diperlukan, lalu klik tombol “Install updates“.
Apabila proses update telah selesai terinstal seluruhnya, maka secara otomatis aplikasi Windows 10 juga telah berhasil terinstall di dalam komputer Anda. Dimana aplikasi tersebut memungkinkan Anda untuk dapat dengan mudah mendapatkan salinan Windows 10. Berikut ini langkah yang harus Anda lakukan untuk mendapatkannya:
1. Langkah awal yaitu klik pada ikon Windows.
2. Selanjutnya klik tombol “Reserve your free upgrade“.
3. Kemudian masukkan alamat email Anda (pastikan alamat email tersebut masih aktif) untuk menerima konfirmasi dari reservasi Anda.
4. Jika sudah, buka email Anda. Anda akan menerima sebuah pesan yang mengatakan bahwa proses upgrade yang Anda lakukan telah dilindungi. Namun jika Anda ingin menutup reservasi tersebut, Anda dapat menekan tombol “Cancel reservation“.
Bagaimana? Sudahkah sistem Windows dalam komputer Anda upgrade ke dalam Windows 10? Semoga tips yang kami bagikan dalam artikel ini dapat bermanfaat bagi Anda.

Tuesday, December 13, 2016

Kartu Memori, atau lebih akrab disebut SD Card merupakan salah satu komponen yang wajib ada di Smartphone, apalagi jika Smartphone tidak memiliki kapasitas penyimpanan yang memadai, maka Kartu Memori sudah menjadi barang wajib tersendiri.
Tapi tahukah kamu, kalau tidak semua Kartu Memori itu memiliki jenis dan performa yang sama. Setiap kartu memori tentu diproduksi oleh vendor yang berbeda-beda, oleh karena itu kamu harus paham disetiap perbedaannya.
Saat ini beredar tiga jenis Kartu Memori yang paling sering digunakan, yaitu:
SD CARD

SD Card berukuran 32 x 24 x 2 mm. Kartu memori yang paling umum digunakan untuk kamera digital namun tidak digunakan pada ponsel atau tablet karena ukurannya yang besar.
MINI SD

Mini SD berukuran 21,5 x 20 x 1,4 mm. Sebelumnya memori jenis ini banyak digunakan pada ponsel namun belakangan sangat jarang digunakan pada ponsel keluaran baru.
MICRO SD

Micro SD berukuran 15 x 11 x 1 mm. Sekarang ini banyak ponsel, tablet dan kamera digital menggunakan kartu memori jenis ini karena ukurannya yang kecil, sehingga lebih praktis dan efisien.
Dari ketiga kandidat diatas, Micro SD menjadi Kartu Memori yang paling banyak digunakan untuk saat ini. Hampir tiap smartphone keluaran terbaru menggunakan Micro SD, mungkin karena ukurannya yang kecil namun dapat menampung ukuran yang besar.
Saat ini ada tiga jenis SD yang beredar, yaitu SD, SDHC, dan SDXC. Apa perbedaannya?
  • SD (Secure Digital), dengan kapasitas penyimpanan maksimal 2 GB dan format file FAT16.
  • SDHC (Secure Digital High Capacity), dengan kapasitas penyimpanan hingga 32 GB dan format file FAT32.
  • SDXC(Secure Digital Extended Capacity), dengan daya tampung dari 32 GB hingga 2 TB, merupakan spesifikasi baru SD Card versi 3.00 dengan kecepatan tulis hingga 35 Mbps dan kecepatan baca hingga 60 Mbps.
KECEPATAN KARTU MEMORI BERDASARKAN KELAS (CLASS)
  • Kelas 2, kecepatan tulis minimal 2 Mbps
  • Kelas 4, kecepatan tulis minimal 4 Mbps
  • Kelas 6, kecepatan tulis minimal 6 Mbps
  • Kelas 10, kecepatan tulis minimal 10 Mbps
  • Kelas 12, kecepatan tulis minimal 12 Mbps
Biasanya, semakin tinggi Class-nya, maka harganya akan semakin mahal juga.

Kartu SD (SDCard) atau yang biasa disebut memori eksternal merupakan salah satu perangkat yang paling dibutuhkan saat ini. Walaupun sudah banyak gadget yang mempunyai memori internal besar, tetap saja pengguna membutuhkan memori eksternal (MicroSD) untuk menyimpan data-datanya.
Mungkin kamu pernah mengalami masalah memori tidak terbaca (damage), dengan memori yang tidak terbaca pastinya akan menyulitkan kita memindahkan data-data yang ada di dalam memori tersebut. Untuk mengatasi masalah memory card tidak terbaca di Android, saya punya empat cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki memori tersebut

Cara Memperbaiki Memory Card Rusak atau Tidak Terbaca

Cara 1: Membersihkan Kartu Memori

  • Pertolongan pertama untuk mengatasi masalah memory card tidak terdeteksi adalah dengan mengeluarkan kartu memori dari gadget. Pastikan kamu sudah mematikan gadget terlebih dahulu.
  • Bersihkan lempengan tembaga (berwarna kuning keemasan) dengan penghapus pensil (yang warna putih). Gosok perlahan hingga bersih.
  • Jika yakin sudah bersih, masukan kembali kartu memori ke dalam slot memori lalu periksa apakah sudah terbaca atau belum.

Cara 2: Melakukan Format dari Android

  • Masuk ke menu Setting > Storage.
  • Di dalam menu tersebut terdapat pilihan Erase SD card. Dengan menghapus SD Card, dapat membuat memori bersih seperti baru.

Cara 3: Cek Error dari PC

  • Hubungkan Android ke laptop atau PC dengan kabel data.
  • Pastikan Android kamu terhubung dalam Mass storage mode (MSC), bukan Media transfer mode (MTP).
  • Buka Windows Explorer, klik kanan pada Drive kartu memori, pilih Properties > Tools > Error Checking, tunggu hingga semua proses selesai.
  • Eject kartu memorinya, lalu cek apakah sudah terbaca atau belum.

Cara 4: Format dari PC

Jika kartu memori (MicroSD) terbaca dan terlihat baik-baik saja di komputer namun tetap tidak terbaca di Android. Coba gunakan cara ini:
  • Buat folder baru di HardDisk, beri nama sembarang asal kamu ingat kalau folder baru ini akan menjadi tempat penyimpanan sementara alias backup isi kartu memori yang rusak tadi.
  • Copy seluruh isi kartu memori lalu Paste ke dalam folder yang sudah dibuat tadi.
  • Jika sudah yakin tersalin semua, format kartu memori tersebut.
  • Lalu kembalikan semua data-data yang ada di folder ke dalam memori yang sudah diformat tadi.
  • Sekarang cek lagi, masih gagal atau tidak.
Jika masih gagal juga, coba ulangi kembali langkah-langkahnya. Apabila kamu ingin membeli kartu memori baru, kamu bisa membaca Tips Memilih Kartu Memori untuk Smartphone. Selamat mencoba!


Mengunci smartphone merupakan suatu keharusan untuk mengamankan smartphone kamu dari tangan orang-orang jahil. Di smartphone Android, sandi yang tersedia dapat berupa pola, kombinasi angka dan huruf (password), PIN, atau sensor fingerprint.
Sayangnya, entah bagaimana ceritanya tak jarang pengguna smartphone kemudian lupa dengan sandi yang sudah ditentukan sebelumnya. Akibatnya, perangkat Android pun jadi tidak bisa diakses. Dilansir dari Wonderhowto, Jaka punya 7 cara membuka HP yang lupa kata sandi tanpa factory reset.

Cara Membuka HP yang Lupa Kata Sandi Paling Ampuh Sejauh Ini

1. Menggunakan Android Device Manager

cara membuka hp yang lupa kata sandi menggunakan android device manager
Cara membuka HP yang lupa kata sandi yang pertama adalah dengan menggunakan Android Device Manager. Kamu bisa menggunakan browser di smartphone Android teman kamu atau menggunakan komputer untuk mengakses layanan. Pastikan, kamu masuk dengan akun Google yang sama dan smartphone terhubung dengan internet.
cara membuka hp yang lupa kata sandi menggunakan adm
Sekarang buka link Android Device Manager, di sana terdapat tiga pilihan yakni Deringkan, Kunci, atau Hapus. Lalu kamu pilih Kunci atau Lock. Jika Android Device Manager mengalami kesulitan menemukan perangkat kamu, klik tombol refresh browser beberapa kali.
Setelah klik tombol Kunci atau Lock, kamu akan diminta untuk memasukkan sandi baru, yang akan menggantikan pola, PIN, atau password lama yang kamu lupakan. Ketik password baru dua kali untuk mengonfirmasi pilihan kamu, lalu klik tombol Lock. Dari sini, tunggu setidaknya 5 menit. Nah, sekarang harusnya kamu sudah bisa membuka smartphone yang terkunci dengan password baru.

2. Gunakan Samsung Find My Mobile

Gunakan Samsung Find My Mobile
Jika cara di atas tidak berhasil dan kebetulan kamu menggunakan perangkat Samsung. Kamu bisa mencoba layanan yang serupa dengan Android Device Manager khusus dari Samsung yakni Find My Mobile. Caranya buka link Find My Mobile dari browser, kemudian login ke akun Samsung. Jika kamu belum pernah mengatur akun Samsung, metode ini tidak akan bekerja.
Setelah kamu login ke akun Samsung, klik tombol Lock my screen di panel sebelah kiri. Dari sini, masukkan PIN baru dan klik tombol Lock. Dalam satu atau dua menit, sandi lockscreen harusnya diubah ke PIN baru yang kamu masukkan dan kamu gunakan untuk membuka kunci perangkat.

3. Gunakan Fitur Forgot pattern

Coba Gunakan Fitur Forgot Pattern
Jika perangkat kamu masih menjalankan Android 4.4 KitKat atau lebih rendah, kamu masih bisa menggunakan fitur Forgot pattern. Setelah 5 usaha yang gagal, kamu akan melihat pesan yang mengatakan "Coba lagi dalam 30 detik". Dari situ, kamu pilih Forgot pattern, yang letaknya di bagian bawah layar.
Menggunakan Fitur Forgot Pattern
Biasanya ada dua metode yang tersedia, yakni menjawab pertanyaan keamanan atau masuk dengan akun Google kamu. Jika kamu memilih yang kedua, Google akan mengirimkan email dengan pola pembuka kunci atau kamu juga dapat mengubahnya saat itu juga.

4. Gunakan ADB untuk Menghapus Password

Gunakan ADB untuk Menghapus File Password
Cara membuka HP yang lupa kata sandi atau pola berikutnya, hanya akan bekerja jika sebelumnya kamu telah mengaktifkan USB Debugging dan kamu memiliki komputer yang sudah pernah kamu hubungkan dengan smartphone melalui ADB. Jika kamu sudah pernah melakukan root atau install kustom ROM pasti sudah nggak asing dengan proses ini.
Mulailah dengan menghubungkan smartphone kamu ke komputer dengan kabel data, kemudian buka jendela command prompt di direktori instalasi ADB kamu. Dari sini, ketik perintah berikut, kemudian tekan Enter.
adb shell rm /data/system/gesture.key
Selanjutnya, reboot smartphone kamu dan seharusnya sandi di lockscreen kamu sudah tidak ada. Tapi ini hanya sementara, jadi pastikan kamu menetapkan sandi baru sebelum melakukan proses reboot berikutnya.

5. Gunakan Safe Mode

Gunakan Safe Mode
Seperti yang kamu ketahui, banyak banget aplikasi pengaman lockscreen di Android. Beberapa di antaranya sangat mengesankan karena mampu mengubah sandi sesuai dengan kombinasi jam dan menit, tanggal, hingga status baterai. Namun, terkadang ada bug dan tiba-tiba kamu sudah tidak masuk ke smartphone kamu.
Nah, jika permasalahan datang dari aplikasi pihak ketiga, kamu bisa coba lakukan boot ke Safe Mode. Caranya beragam, tergantung dari jenis dan merek smartphone kamu. Kamu bisa browsing untuk menemukan kombinasi yang sesuai untuk masuk ke Safe Mode smarpthone kamu.
Setelah berhasil masuk ke Safe Mode, kunci layar dari aplikasi pihak ketiga yang sementara akan dinonaktifkan. Dari sini, kamu dapat langsung uninstall aplikasi tersebut dan kemudian reboot smartphone kamu untuk keluar dari Safe Mode.

6. Bikin Crash Lockscreen

Bikin Crash Lockscreen
Metode ini memanfaatkan bug pada smartphone yang menjalankan Android 5.0-5.1.1 Lollipop. Selain dari itu, metode ini tidak akan dapat bekerja. Pertama, tekan Panggilan Darurat yang muncul di layar kunci. Kemudian gunakan antarmuka dialer dan masukkan 10 tanda bintang. Kemudian ketuk dua kali untuk menyorot teks yang kamu masukkan dan pilih copy. Ulangi lagi lalu paste di situ sehingga jumlah karakter bintangnya menjadi dua kali lipat. Ulangi proses ini, copy dan paste untuk menambahkan lebih banyak karakter sampai pada batasnya.
Crash Lockscreen
Selanjutnya, kembali ke layar kunci dan membuka shortcut kamera. Dari sini, tarik jendela notifikasi dan tekan ikon Settings, maka kamu akan diminta untuk memasukkan password. Tekan lama di kolom input dan pilih paste. Kemudian ulangi proses ini beberapa kali sehingga kunci layar akan crash dan memungkinkan kamu untuk mengakses seluruh antarmuka smartphone.

7. Lakukan Factory Reset

factory reset
Jika semua cara membuka HP yang lupa kata sandi di atas sudah kamu lakukan dan tidak dapat bekerja juga. Cara terakhir adalah dengan melakukan Factory Reset. Itu artinya kamu harus merelakan semua data yang tersimpan di memori internal kamu. Factory Reset adalah cara membuka HP yang lupa kata sandi atau pola paling ampuh.
Nah untuk proses masuk ke Recovery Mode ini bervariasi tergantung pada jenis dan merek smartphone kamu. Gampang deh, kamu tinggal browsing. Tetapi biasanya dimulai dengan mematikan smartphone dan menyalakannya, ketika layar hitam pergi, tekan tombol power dan tahan volume bawah secara bersamaan untuk masuk ke "Recovery mode".
Dari sini, gunakan tombol volume untuk menyorot pilihan Wipe Data/Factory Reset, lalu tekan tombol daya untuk memilihnya. Ketika proses selesai, pilih Reboot system now dan smartphone kamu kembali dalam keadaan baru lagi.
Itulah 7 cara membuka kunci HP yang lupa kata sandi paling ampuh sejauh ini. Karena banyaknya jenis dan merek Android, memang tidak ada metode yang benar-benar baku untuk diterapkan. Jika kamu mengetahui cara lain, kamu bisa berbagi info di kolom komentar di bawah ini.


Restart

Virtual memory atau yang lebih dikenal dengan nama swap file, merupakan memori bohong-bohonganyang diletakan dalam hardisk. Pada dasarnya virtual memory berguna jika RAM yang terdapat di sistem sudah tidak mencuukupi sehingga dipakailah ruang hardisk sebagai tempat penyimpanan sementara. Karena itu tidak mengherankan jika ukuran virtual memory bisa di setting sampai dua kalinya RAM sistem.

Tapi tahukah Anda, besar kecilnya virtual memory dapat mempengaruhi kecepatan shutdown atau restart Windows. Semakin besar virtual memory semakin lama pula Windows melakukan restart atau shutdown.
Begini caranya untuk mengatasinya.
  1. Klik menu Start –> lalu ketik Local Security Policy.
  2. Atau coba ketikkan secpol.msc di menu Start. Lihat kolom sebelah kiri, lalu pilih security settings –> Local policies –> Security Options –> Shutdown : Clear Virtual memory pagefile. Set value menjadi Disabled.
Anda memiliki RAM sistem yang besar? Anda dapat pula menyetting supaya Windows berjalan tanpa virtual memory dengan cara berikut ini.
  1. Klik kanan Computer –> Properties –> Advanced system setting.
  2. Klik Settings pada bagian performance, pada jendela Perfomance Options klik tab Advanced.
  3. Di bagian virtual memory klik Change. Disitu Anda bisa melihat dikandar mana XP menaruh virtual memory.
  4. Untuk mendisable penggunaan virtual memory pilih kandar dimana Windows XP menaruh virtual memory (pagefile.sys), lalu klik No Paging File, dilanjutkan dengan mengklik Set. Setelah itu restart komputer Anda.
Virtual Memory ini juga bisa dibilang sebagai buah simalakama. Misalnya, jika Anda ingin mempercepat shutdown atau restart dengan men-disable fitur shutdown : clear virtual memory pagefile pada Local Policy Security, sistem Anda jadi kurang aman karena [censored] bisa saja melihat-lihat isinya. Sebaliknya jika Anda tidak memakai virtual memory , bisa-bisa sistem Anda jadi kurang stabil.
Sebagal jalan tengah, bagi Anda yang memiliki RAM sistem berukuran besar , ada baiknya menggunakan sedikit virtuan memory. Sebagai contoh jika Anda memiliki 2GB RAM, Anda bisa memakai virtual memory sebesar 128 atau 64 dengan tetap menyetel Shutdown : Clear Virtual Memory menjadi Enable. Besar kecilnya Virtual Memory dapat disesuaikan dengan kebutuhan ruang hardisk.

Apakah Anda berlangganan internet dirumah? Kalau benar maka tips menghemat bandwidth ini akan sangat berguna jika Anda memasang internet yang menggunakan paket quota bandwidth atau volume based.
1. Nonaktifkan fungsi load images.
Firefox
Jika Anda melakukan browsing ke suatu situs dan hanya membutuhkan info teks saja maka Anda bisa mennonaktifkan sungsi untuk load images. Begini caranya:
Untuk Internet Explorer : Tools –> Internet Options –> Advanced
Untuk Firefox : Tools –> Options –> Content
2. Matikan setting Automatic Update.
Mematikan setting automatic update pada windows, antivirus, maupun software yang laindan pindah ke setting ke manual update. Karena ada beberapa software yang kita install melakukan automatic update secara otomatis ketika kita konek ke internet.
3. Install add-ons Adblock Plus.
Plugin ini berfungsi untuk memblokir iklan-iklan yang muncul di suatu website kalo kita membukanya. Untuk Firefox Anda bisa menginstall add ons adblock plus. Add-Ons ini mampu memblok iklan gambar dan iklan flash. Download Adblock Plus DISINI
4. Gunakan program Toonel.
Dengan software ini maka data yang akan masuk dan keluar akan di kompres terlebih dahulu sebelum masuk ke komputer kita. Anda bisa mendownload toonel.net di .
5. Gunakan webmail yang support AJAX.
Gunakan layanan e-mail yang support AJAX dimana tampilan bekerja efisien sehingga data yang kita download akan lebih kecil. Webmail yang support ajax antara lain Gmail dan Yahoo! Mail versi terbarunya.
6. Gunakan satu aplikasi browser saja.
Gunakan salah satu browser saja. Misalnya jika Anda menggunakan Firefox gunakanlah Firefox seterusnya. Kalau Internet Explorer gunakanlah Internet Explorer seterusnya. Jangan berpindah-pindah.
Karena setiap browser memiliki cache tersendiri, sehingga jika Anda membuka situs yang sudah pernah dikunjungi, maka browser tersebut tidak akan mendownload seluruh data lagi, karena beberapa sudah tersimpan di browser komputer Anda berupa cache.

Pageviews

bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

Quote

Impian dan harapan harus diiringi dengan persiapan yang matang
Seputar Komputer. Powered by Blogger.

Iklan

Fanspage

Popular Posts