Tuesday, October 11, 2016

Sudah bukan rahasia umum lagi jika printer sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kita...ciyee...bagian komputer maksudnya. Nah sekarang berikut review berdasarkan pengalaman pribadi dan rekan-rekan di sekitar ane serta hasil tanya mbah google. Oh ia ini untuk tinta infus yaa...kebiasaan yang dipasaran sekarang printer tinta infus soalnya..hehe.

Canon
Kelebihan
1. Kecepatan printer OK dibanding Epson&HP
2. Paling awet bagus kalo pemakaian hitam lebih dominan dibanding warna
3. Hasil warna Bagus dan cepat so pasti
4. Print Teks Draft jelas
5. Harga murah
6. Cocok buat perkantoran
Kekurangan 
1. Roller cepat patah (narik banyak/paper jam) Khusus IP 12k,16k,17k,1880,MPseries/AIO
2. Untuk gambar Human agak merah (kurang natural)
3. Catridge warna cepat rusak (khusus type IP1200 s/d 1880 & MP/C series (catridge yg warnanya gabung dlm 1 catridge) kalo sering print warna
4. Kalo print kadang suka ada banjir di sisi kertas meski catridge baru/belum refill
5. Tidak cocok buat percetakan dengan tipe tertentu

Epson
Kelebihan
1. Hasil warna Paling bagus dibanding Canon/HP
2. Murah kalau sudah pake infus karena ga ganti2 catridge
3. Tingkat ketahanan mesin bagus
4. Cocok untuk pemakaian warna/gambar
5. Cocok buat percetakan /foto digital 
Kekurangan
1. Print teks/hitam kurang bagus karna base hitam dan biru (kalo canon,hp murni hitam) jadi hitamnya agak kecoklatan
2. Kalo banyak pake kertas foto (apalagi yg double glossy/double side) bakal cepet rollernya
3. Hasil bergaris kalau sering gonta-ganti merk refill tinta (head cepat kena)
4. Agak lambat dibanding Canon,HP
5. Print Daft gak bagus karna jadi kabur (blur)
6. Musti pasang pembuangan luar, karna lebih banyak makan tinta waktu cleaning. Tapi yang seri terbaru sudah include pembuangan juga sih tapi didalam. Kalo penuh harus ke sc nya juga...ribet

HP
Kelebihan
1. Paling cocok untuk kantor kalau pemakaian kertas biasa aja
2. Catridge agak awet dibanding canon
3. Paling murah dibanding Canon&Epson
4. Hasil teks paling bagus dibanding Canon,Epson
5. Print warna lebih bagus dibanding canon
Kekurangan
1. Kurang bagus pake kertas foto karna system narik kertasnya gulung dari bawah keatas
2. Kalo pake infus tidak dianjurkan sering berpindah tempat
3. Hasil print warna mayoritas bermasalah setiap habis refill/infus
4. Sering banjir catridgenya kalo dah direfill
5. Mainboard printer cepet mati karna berada tepat dibawah parking Catridge (kepicratan tinta)
6. Software sering bermasalah (paperjam/Offline/norespond) kalo naro kertas kurang pas suka narik banyak dan ngelipet

Nah untuk merk saat ini yang terbaru dipasaran Brother & Lexmark , saya tidak rekomendasikan karena sparepart agak susah, trus liat no seri printernya dan cek ke internet...brother kebanyakan barang registernya ke Eropa jadi service ga diterima di ASIA meski kamu beli di Indonesia.

Oke...sekian tips membeli printer berdasarkan merk dari saya. Tentunya kalo mau beli printer harus sesuai dengan budget juga yeee...Semoga bermanfaat !!!


Friday, October 7, 2016

Sebagai pengguna komputer, tentu Anda sudah sangat familiar dengan program bernama. Program ini dirilis pertama kali jauh sebelum Microsoft Windows dirilis yaitu pada tahun 1983 sedangkan terakhir adalah versi Word 2013 dan terbukti memang sangat efisien untuk digunakan sebagai pengolah kata.
Saya yakin seratus persen bahwa kita tentu telah hafal dengan penggunaan shortcut ‘Ctrl+C’ dan ‘Ctrl+V’ untuk mengcopy paste. Lalu apakah ada tips rahasia lain dari Microsoft Word untuk mempercepat kita mengerjakan tugas? Tentu saja ada, dan semua tips dalam artikel ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi. Berikut daftar 10 trik rahasia Microsoft Word paling berguna :

1. Berpindah lebih cepat

Jika Anda mempunyai sebuah file dokumen dengan halaman yang banyak, Anda dapat menggunakan shortcut ‘Shift+F5’ untuk kembali ke spot terakhir yang kita edit. Trik ini juga bisa digunakan meskipun file dokumen tersebut baru saja kita tutup.

2. Mengganti dari lowercase ke UPPERCASE atau sebaliknya

Untuk merubah dari huruf kecil ke huruf besar atau sebaliknya dengan cepat, bisa digunakan shortcut ‘Shift+F3’. Caranya kata yang hendak dirubah harus di-block dulu, setelah itu tekan ‘Shift+F3’ beberapa kali hingga sesuai yang diinginkan. Trik ini sangat berguna ketika kita lupa mematikan CAPSLOCK saat mengetik.

3. Menambah filler


Ketika kita ingin melihat hasil akhir sebuah font, biasanya kita memilih sebuah font kemudian mengetik kata tak beraturan (filler) atau mem-block sebuah paragraf kemudian memilih font. Ada sebuah cara untuk menulis filler dengan cepat yaitu dengan mengetik=rand(p,l) dimana p adalah jumlah paragraf dan l adalah jumlah kata dalam paragraf tersebut. Jika kesulitan memahaminya bisa langsung dipraktekkan. Coba buka sebuah halaman kosong kemudian ketik =rand(4,3) untuk menulis filler sebanyak 4 paragraf yang masing-masing berisi 3 kata lalu tekan ENTER.

4. Block lebih cepat

mbakbro.com
Untuk mem-block seluruh paragraf Anda bisa klik tiga kali area paragraf tersebut sedangkan jika hanya ingin mem-block satu kalimat bisa digunakan shortcut ‘CTRL+klik’ di area kalimat tersebut. Ada satu cara lain untuk mem-block dalam bentuk kotak seperti marquee tool pada Photoshop yaitu dengan cara tekan ‘Alt’ dan seret kursor mouse.

5. Memindahkan text


Cara yang umum digunakan ketika kita ingin memindahkan text adalah dengan cara ‘copy+hapus+paste’. Sebenarnya untuk memindahkan text dengan lebih cepat kita bisa menggunakan shortcut ‘CTRL+F3’ untuk mengcopy sekaligus menghapus text kemudian tekan ‘CTRL+Shift+F3’ untuk mem-paste text tersebut. Hal ini bisa dilakukan juga pada Image atau pada text dari file dokumen lain.

Cara lain yang bisa digunakan adalah setelah mem-block tekan tombol F2 kemudian pindahkan kursor ke tempat yang diinginkan lalu tekan ENTER.

6. Ketik di area manapun pada sebuah halaman

mbakbro.com
Tahukah Anda bahwa kita bisa menggunakan sebuah halaman dokumen WORD seperti sebuah papan tulis dimana kita bisa menulis di sembarang tempat? Tinggal double klik di area manapun dalam sebuah halaman dan ketik kata yang ingin ditulis.

7. Konversi ke ‘plain text’

Pernahkah Anda mencopy paste sebuah artikel di internet dan ternyata hasilnya di WORD malah berantakan? Jika Anda ingin menghilangkan ‘styling’, Anda bisa mem-block dulu kemudian tekan ‘CTRL+Spacebar’ atau ‘CTRL+Shift+N’ untuk merubahnya menjadi ‘plain text’.

8. Automatic page break

Jika ingin membuat sebuah page break atau halaman baru, pernahkah Anda menekanENTER berulang-ulang hingga sebuah halaman baru muncul? Ada cara yang lebih cepat yaitu dengan menekan ‘CTRL+Enter’. Jika Anda membuat page break secara manual, ketika Anda mengedit halaman sebelumnya maka halaman selanjutnya juga akan ikut berubah. Lain halnya ketika Anda membuat page break dengan ‘CTRL+Enter’.

9. Mengcopy format text

Shortcut ini akan sangat berguna ketika kita hanya ingin mengcopy format sebuah text dan bukan text-nya sendiri. Block dulu kata yang ingin dicopy formatnya kemudian tekan ‘CTRL+Shift+C’ untuk mengcopy format text tersebut. Sedangkan untuk mem-paste bisa digunakan ‘CTRL+Shift+V’. Seperti juga ketika kita mengcopy text dengan ‘CTRL+C’, format text tersebut tetap tersimpan dalam memori komputer selama program WORD belum kita tutup.

10. Mengulang perintah terakhir


WORD mengingat perintah terakhir yang Anda lakukan dan dengan menekan tombol F4 akan otomatis mengulang perintah tersebut. Ini akan sangat berguna ketika kita mengedit sebuah file. Untuk memahaminya coba Anda block sebuah kata lalu tebali dengan ‘CTRL+B’ kemudian block kata lain lalu tekan F4. Selamat mencoba.



Dari semua cara diatas yang paling penting adalah mempraktekkannya... Semoga bermanfaat kawan !!

Windows 10 memiliki cara rahasia untuk memulai ulang Windows secara paksa yang disebut “Emergency restart“. Ketika Anda menggunakan fitur ini, Windows akan otomatis menutup semua aplikasi yang sedang berjalan secara paksa tanpa memunculkan konfirmasi sama sekali. Sehingga sebelum Anda melakukannya, pastikan Anda sudah menyimpan semua dokumen yang sedang terbuka saat itu. Fitur ini sangat berguna ketika Anda memiliki masalah dengan OS Windows Anda seperti saat hang atau crash dan ingin cepat mengatasinya. Ikuti tutorial di bawah ini untuk merestart Windows secara paksa saat sedang hang di Windows 10.

Restart Paksa Windows 10

Untuk menggunakan fitur emergency restart di Windows 10, ikuti langkah di bawah ini:
Langkah 1: Tekan tombol Ctrl + Alt + Del secara bersamaan. Jika berhasil, maka layar darurat akan dimunculkan. Pada layar ini, Anda diberi kemampuan untuk membuka Task manager, mengubah kata sandi, mengunci PC, dan lainnya.
Ctrl + Alt + Delete Windows 10
Ctrl + Alt + Delete Windows 10
Langkah 2: Pada bagian pojok kanan bawah, akan terlihat tombol shutdown. Tekan dan tahan tombol Ctrlsembari mengklik tombol shutdown tersebut secara bersamaan.
Langkah 3: Klik OK ketika konfirmasi muncul.
Emergency Restart Windows 10
Emergency Restart Windows 10

Oke...demikian Cara untuk memuat ulang windows 10 secara paksa dari saya dan semoga bermanfaat !!

Di Windows 10, Microsoft kembali menambahkan beberapa fitur baru yang ada di Task Manager. Saat ini ia dapat digunakan untuk mengelola aplikasi startup serta memberi informasi seberapa besar dampak yang diberikan saat aplikasi tersebut dijalankan. Anda juga dapat melihat riwayat aplikasi dan menyalin rincian proses dengan sangat mudah. Pada mode More Details, Task Manager kini memiliki dua tab yang dapat kita gunakan untuk mengelola aplikasi yang sedang berjalan pada saat itu. Tab tersebut adalah tab Processes dan tab Details. Pada kesempatan kali ini, Pada kesempatan ini saya akan membagikan sebuah trik sederhana yang dapat Anda gunakan untuk menutup aplikasi secara paksa (kill) ketika aplikasi tersebut sedang hang (macet) atau not responding.
Untuk menutup aplikasi secara paksa, pertama-tama Anda perlu memilih aplikasi tersebut melalui tab Processes. Setelah itu, Anda perlu mengklik opsi End Task untuk menutup aplikasi. Selain menggunkan mouse, Microsoft juga telah menyediakan pintasan untuk melakukan hal di atas yakni dengan cara menggunakan tombol Del yang ada pada keyboard Anda.
Menggunakan opsi End Task yang ada di tab Processes sering kali hanya dapat berkerja jika aplikasi tersebut masih merespon. Sayangnya, jika aplikasi tersebut sedang hang / macet, opsi End Task kadang baru dapat menutup aplikasi setelah jeda beberapa saat. Hal tersebut dikarenakan saat Anda memilih opsi End Task, Windows akan mencoba membuat file dump terlebih dahulu untuk menganalisa apa penyebab aplikasi tersebuthang atau crash. Baru setelah Windows sukses menganalisa, Task Manager akan benar-benar menutup aplikasi tersebut. Untuk menutup aplikasi yang sedang hang dengan cepat, Anda dapat menggunkaan tombol End task yang ada di tab Details.
Task Manager di Windows 10
Task Manager di Windows 10
Cara ini biasa kita gunakan pada versi Windows lama dimana Task Manager hanya menampilkan nama proses saja dan bukan nama aplikasi. Menggunakan opsi End Task yang ada di tab Details, Windows tidak akan membuat file dump terlebih dahulu sehingga penutupan aplikasi dapat dilakukan secara instan. Jika Anda belum mengetahui apa nama proses aplikasi yang ingin Anda tutup, pertama-tama masuk ke tab Processes, klik kanan aplikasi yang ingin Anda tutup secara paksa, dan klik Go to details. Selanjutnya Anda akan dibawa ke tab Details secara otomatis dan langsung merujuk ke aplikasi yang ingin Anda tutup tadi.
Disini Anda juga dapat menggunakan pintasan tombol Del untuk menutup aplikasi. Perbedaan lain antara End task yang ada di tab Processes dan tab Details ialah di tab Processes Task Manager tidak menampilkan peringatan ketika menutup aplikasi dan langsung menutup aplikasi ketika diperintahkan, sedangkan opsi End Task di tab Details, ia memunculkan peringatan terlebih dahulu sebelum menutup aplikasi secara paksa.

Demikian Cara menutup aplikasi yang hang pada windows 10 dan semoga bermanfaat.

Thursday, October 6, 2016

Fitur menyimpan username dan password agar kita tidak perlu repot – repot mengetikkannya adalah standar pada setiap browser. Ini termasuk Mozilla Firefox dan Google Chrome, tapi ternyata jika ada orang iseng yang kepoin / iseng ke kita ini bisa jadi salah satu cara yang terbilang ampuh. Tapi ini semua kembali pada masing - masing niat orang tersebut dan berikut ulasannya . 

1. Google Chrome 


Tentunya agan harus buka browser Google Chrome kemudian klik pojok kanan atas - Settings seperti di bawah ini : 





Kemudian akan muncul jendela baru lalu cari tombol klik show advanced settings seperti di bawah ini :



akan muncul menu  lagi klik tombol Manage Passwords seperti di bawah ini :




lalu akan muncul jendela baru yaitu kolom history password dan klik salah satu password kemudian klik show  seperi di bawah ini ;




Kemudian akan muncul jendela baru Google Chrome untuk meminta password itu di kosongi saja agan lanjut klik OK seperti di bawah ini : 



Selanjutnya akan terlihat  passwordnya serti di bawah ini :




2. Mozila FireFox  


Pertama agan buka browser mozila firefox kemudian sama seperti cara yang di atas klik pojok kanan atas kemudian klik Options seperti di bawah ini :



Kedua akan muncul jendela baru ke menu Security kemudian klik Saved Password seperti di bawah ini :





Kemudian klik User atau History password yang akan di buka - Show password seperti di bawah ini :





Nah uda keliatankan...sekarang selamat mencoba gan !!! Tapi gunakan dengan bijak ya gan cara ini...semoga bermanfaat.

Pageviews

bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

Quote

Impian dan harapan harus diiringi dengan persiapan yang matang
Seputar Komputer. Powered by Blogger.

Iklan

Fanspage

Popular Posts